Kamis, 26 April 2012

16 Fakta Tentang Tembakau dan Rokok

Tips Berhenti Merokok 16 Fakta Merugikan Tembakau 150x150 Tips Berhenti Merokok: 16 Fakta Merugikan Tembakau

Merokok merupakan masalah global.
Diperkirakan satu dari tiga orang dewasa merokok, dengan jumlah perokok lebih dari 1 milyar orang di seluruh dunia.
Mayoritas (sekitar 80%) perokok hidup di negara berpendapatan rendah. Jumlah perokok di seluruh dunia diperkirakan akan terus meningkat setiap tahun.
Berikut adalah beberapa fakta tentang tembakau dan rokok:
1. Eropa Timur memiliki jumlah perokok tinggi hingga 59% dari pria dewasa. Selain itu, perempuan di Eropa Timur juga lebih banyak merokok dibanding wanita di Asia dan Pasifik.
2. Kebanyakan orang merokok sebelum berumur 25 tahun. Banyak perokok yang memulai kebiasaan buruk ini saat mereka masih remaja.
3. Di AS, diperkirakan 25,6 juta laki-laki (25,2%) dan 22,6 juta wanita (20,7%) merupakan perokok. Perokok menghadapi risiko yang lebih tinggi terhadap serangan jantung dan stroke.
4. Studi menunjukkan bahwa populasi perokok secara signifikan lebih tinggi di antara orang-orang dengan 9-11 tahun pendidikan (35,4%) dibandingkan dengan mereka yang memiliki lebih dari 16 tahun pendidikan (11,6%).
5. Terlihat ada korelasi antara standar hidup suatu negara, tingkat pendidikan, dan pendapatan dengan jumlah perokok. Semakin rendah pendidikan dan pendapatan jumlah perokok cenderung lebih banyak.
6. Orang-orang yang hidup di bawah tingkat kemiskinan (33,3%) jauh lebih mungkin untuk merokok.
7. 1 dari setiap 5 lima kematian disebabkan oleh tembakau
8. Diperkirakan bahwa tembakau bertanggung jawab untuk 400,000 kematian di AS setiap tahunnya.
9. Rokok bertanggung jawab untuk sekitar 25% dari kematian akibat kebakaran perumahan, menyebabkan hampir 1.000 kematian yang berkaitan dengan api dan 3.300 luka-luka setiap tahun.
10. Tembakau menjadi penyebab untuk banyak penyakit jantung dan paru-paru serius.
11. Nikotin dan tembakau termasuk karsinogen yang paling kuat dan bertanggung jawab atas sebagian besar kanker paru-paru, laring, trakea, esofagus dan bronkus.
12. Merokok dikenal memicu kanker di kandung kemih, ginjal, pankreas, dan leher rahim
13. Karena tembakau mengurangi aliran darah, kecanduan nikotin terbukti menyebabkan impotensi.
14. Merokok meningkatkan risiko penyakit pernafasan. Hal ini bisa mengakibatkan penyakit paru obstruktif kronik dan pneumonia.
15. Anak-anak dan remaja perokok aktif berpeluang memiliki penyakit pernafasan saat mereka dewasa
16. Merokok selama kehamilan meningkatkan risiko keguguran dan cacat pada janin. Merokok juga menyebabkan sekitar 5-6% dari kematian prenatal, 17-26% berat lahir rendah, dan 7-10% kelahiran prematur.

0 komentar:

Posting Komentar